FOLLOW SEKARANG
FOLLOW SEKARANG

Pemerintah Kurang Perhatian, HI Persiapkan Aturan Hukum Buruh

Selama ini di nilai buruh atau karyawan pabrik kurang mendapatkan perhatian dari pemerintah, sehingga buruh selalu menjadi korban dari pihak perusahaan atau pengusaha. Sehubungan dengan hal Tersebut KRT Henry Indraguna, SH, CL, CIL, salah satu pengacara kondang yang selalu memperhatikan wong cilik ini bertekat akan membantu buruh “Kalau nanti saya jadi dewan di Pusat, kami akan membuat aturan hukum yang berpihak pada buruh” ujar Caleg DPR Ri Partai Perindo, Dapil V Jateng ini

Dengan demikian dalam rangka memanfaatkan hari pemungutan suara yang hanya tingga dua minggu ini, yakni pada 17 April 2019 mendatangmaka Henry mengintensifkan waktu itu dengan terus blusukan dan menemui langsung dengan calon pemilihnya. Kini giliran Henry menemui langsung ribuan karyawan pabrik atau buruh, salah satu perusahaan besar di Klaten. “ Jika kami terpilih menjadi wakil rakyat, saya akan duduk di Komisi III yang membidangi hukum” tambahnya

Ketika itulah Henry bersama wakil rakyat yang lain akan berusaha membuat peraturan yang berpihak pada buruh, sehingga pemeritah juga bisa mensejahterakan buruh yang selama ini upahnya sangat minim. Aturan-aturan yang selama ini tidak berpihak pada buruh akan dihapus. “Sehingga kehidupan buruh dapat lebih baik dan sejahtera,” lanjut Henry pada Sabtu (30/3) di sebuah rumah makan, Klateng Tengah

Mendengar pernyataan tersebut, karuan saja kalua para buruh pun menanggapi dengan antusias pemaparan Henry. Menurut mereka, selama ini masih sedikit legislatif yang mau memperhatikan nasib mereka. Dengan demikian secara serentak para buruh ini mendunkung mewujudkan visi misinya. Dengan terpilihnya Henry sebagai wakil rakyat, jelas apa keinginan buruh tersebut akan menjadi realita.

Pada kesempatan itu, Henry juga mensosialisasikan kertas suara DPR RI dan mengkampanyenya pada posisi mana dia harus di coblos, sebab masih banyak masyarakat yang belum mengetahui soal surat suara yang akan dicoblosnya saat di bilik suara. “ Setelah saya keliling di wilayah Solo, Klaten, Sukoharjo dan Boyolali yang berada di pelosok desa, banyak warga yang belum tahu caranya mencoblos kertas suara, hal ini sungguh sangat disayangkan” katanya.

Related Posts

Leave a Reply