Kuasa hukum Ratu Meta, Henry Indraguna menyebutkan tiga alasan Ratu Meta menggugat cerai suaminya, Eddy Faisal.
Dihimpun dari program televisi Pagi-Pagi Pasti Happy Trans TV, Rabu (30/10/2019), Hendry menyebutkan alasan-alasan tersebut.
Tiga alasan yang disimpulkan Henry Indraguna yaitu pertama, adanya ketidakjujuran yang mengakibatkan informasi tidak sampai ke Meta.
Kedua, Ratu Meta cemburu karena dugaan adanya pihak ketiga.
Ketiga adalah pasangan suami istri yang menikah 10 Juli 2019 itu sering bertengkar.
Pernikahan Meta dan Faisal yang baru berjalan 3 bulan itu harus berakhir dengan gugatan cerai dari Meta.
Alasan yang disampaikan Meta adalah ketidakcocokan dengan suami.
Beredar kabar, suami Meta masih memilki hubungan dengan wanita lain.
Saat Meta mengklarifikasi kabar perceraiannya dengan suami di tayangan televisi Pagi-Pagi Pasti Happy, yang dipandu oleh Uya Kuya dan Billy Syahputra tersebut, muncul potret suaminya yang mengenakan jas, berfoto bersama seorang wanita yang mengenakan gaun pengantin di sebuah kamar.
Dari penelusuran tim Pagi-Pagi Pasti Happy, tidak diketahui siapa wanita dalam potret tesebut.
Meta menuturkan, setelah berhasil mendesak suaminya mengakui siapa sebenarnya wanita yang ada dalam potret tersebut, Meta barulah mengetahui, wanita yang berfoto bersama suaminya adalah istri siri yang dinikahi Eddy Faisal, Selasa (2/07/2019).
Suami Meta mengakui pernikahan tersebut memang pernah terjadi tapi sudah diakhiri sebelum akhirnya menikahi Pedanggut Ratu Meta, Rabu (10/07/2019).
Kini, pihak Meta masih menunggu jawaban dari Eddy Faisal soal perceraian.
“Saya sebenarnya dari kemarin sudah menunggu jawaban dari suami, ternyata suami tidak ada pesan baik-baik ngomong ke saya. Besar kecil apapun pertengkaran bisa diselesaikan dengan kepala dingin,” tambahnya.
“Pisah sejak 14 Oktober, sekarang tinggal sama mama,” katanya.
Saat ini, Meta masih menunggu etikat baik suaminya untuk menyelesaikan persoalan rumah tangganya.
“Menunggu etikat baik dari suami” terangnya. Tribunnews
