FOLLOW SEKARANG
FOLLOW SEKARANG

Bakal Calon Bupati Sukoharjo Henry Legawa jika Tak Direkomendasi PDIP

DPP PDI Perjuangan hingga kini belum memberikan rekomendasi, siapa bakal calon bupati dan wakil bupati Sukoharjo 2020-2024. Henry Indraguna, salah satu bakal calon dari partai berlambang banteng moncong putih ini meminta rekomendasi diberikan sesuai hati nurani rakyat.

Ditemui di acara halalbihalal di sebuah hotel di Sukoharjo, Henry Indraguna didampingi bakal calon bupati Puguh Sutarto mengatakan, terkait rekomendasi, dia meminta DPP menurunkan rekomendasi sesuai kebutuhan masyarakat Kota Makmur. “Bukan semata-mata diberikan berdasarkan hubungan emosional atau like and dislike,” kata Henry, Kamis (11/6) malam.

Menurut Henry, rakyat Sukoharjo membutuhkan pemimpin yang bersih. Bila pemimpin bersih, maka pasti akan melakukan perubahan yang sangat luar. Selalu melayani rakyat. “Pemimpin harus bisa melayani rakyat, bukan maunya dilayani,” bebernya.

Kemudian, rakyat Sukoharjo butuh pemimpin yang memiliki jaringan luas. Sebab, kabupaten ini merupakan kota industri. Ini harus bisa ditangkap untuk mendatangkan investor. “Kita lihat banyak investor yang kabur dari Amerika dan Tiongkok. Kenapa kita tidak membuat satu investor itu bisa menginvestasikan pabriknya di Sukoharjo,” katanya.

Henry berharap, DPP bisa memberikan rekomendasi kepada dirinya. Meski begitu, dia akan legawa dan tetap setia kepada PDIP bila nanti tidak terpilih. Sebab, masih ada peluang bertarung pada 2024.

“Kalau saya tidak mendapat rekomendasi, ini keberhasilan yang tertunda. Kalau tidak 2020, ya nanti 2024. Tapi mudah-mudahan 2020 ini kami diberikan kepercayaan,” ujarnya.

Henry memandang, siapapun calon yang terpilih untuk nanti memimpin Sukoharjo akan memiliki beban kerja yang berat. Sebab, masa kerja hanya sampai 2023, sedangkan 2024 sudah digelar pemilu dan pilkada serentak

“Saya bilang berat, karena pandemi Covid-19 ini selesai 2021 sampai 2022. Sedangkan anggaran negara sudah habis untuk menyelesaikan masalah pandemi. Maka kalaupun nanti menjabat, ini pekerjaan tidak mudah karena hanya 3 tahun bekerja. Bagaimana membuat prestasi dengan 3 tahun, nggak gampang, ditambah ada wabah. Maka dibutuhkan pemimpin yang mau bekerja keras, mau melayani masyarakat,” ujarnnya.

Sekadar diketahui, Henry Indraguna mendaftar sebagai bacabup lewat DPP PDIP. Sedangkan DPC PDIP Sukoharjo sebelumnya sudah mengusulkan pasangan Etik Suryani-Agus Santosa ke DPP. Kandidat lain Purwadi yang saat ini masih duduk sebagai wakil bupati juga mendaftar lewat pintu DPD PDIP Jateng. Jawapos

Related Posts

Leave a Reply